Pameran Say Hallo

Say Hello, menjadi sebuah sapaan di pertemuan awal dalam ruang baru yang bernama Indie artspace, membawa sebuah instrumen awal seni visual yang menjadi wahana untuk menyampaikan ide sekaligus gagasan baru bagi beberapa perupa, Ada persoalan yang dibawa dalam karya yang membuat ia menjadi medium komunikasi yang spesifik. Karya seni dalam pertemuan diruang baru Ini mrrupakan seperangkat bahasa yang dikonstruksi melalui elemen dan struktur visual yang terdapat berbagai pemaknaan yang kompleks. Mulai dari lapisan visual (artistik& estetika) hingga pada lapisan kontekstual(tematik, nilai). Ada tranformasi nilai gagasan yang bersifat subjectif menjadi sebuah karya yang bersifat individual. Kemunculan gagasan bagi masing – masing perupa kerap distimulasi (dirangsang) oleh berbagai hal.Berbagai macam fenomena yang berkeliaran di sekitar bisa saja menjadi sumber inspirasi yang menngerakkan proses kreatif seorang perupa, Dalam mengangkat sebuah persoalan tertentu. pendalaman pada tersoalan tersebut, menentukan metode eksekusi visual yang tepat, memilih medium, hingga tentu saja mempertimbangkan persoalan artistik dalam karyanya. Serentetan kerja artistik dalam menghasilkan sebuah karya seni tersebut, membuat perupa larut mempersoalkan dan mengelaborasi berbagai bentuk terkait dengan subject matter dalam karyanya. Proses dalam ruang ini menuntut adanya sebuah pengamatan yang seksama dan khusuk pada fokus minat atau subject tertentu. Pameran yang menampilkan karya dari enam perupa muda ini, adalah sebagai bentuk presentasi hasil dari pergulatan para perupa dalam berproses kreatif tersebut. Berbagai pilihan bahasa visual, pokok persoalan, dan berbagai lapisan artistik yang melekat dan menjadi “karakter” karya masing – masing. Tentu saja Ini akhirnya merupakan hal utama yang ingin dibagi diruang Baru dlm pertemuan awal ini.

Yogyakarta, 4 Juni 2015